Video ini menekankan peran AI dalam mengubah teks menjadi ucapan. Teknologi text-to-speech (TTS) telah berkembang pesat, memungkinkan mesin berbicara dengan intonasi dan emosi layaknya manusia. Perkembangan ini telah membuka kemungkinan baru untuk aksesibilitas, pendidikan, dan hiburan.
Sistem suara berbasis AI kini mampu menyesuaikan nada dan gaya bicaranya berdasarkan konteks. Misalnya, asisten virtual mungkin menggunakan suara yang tenang dan menenangkan untuk cerita pengantar tidur dan nada yang percaya diri untuk instruksi navigasi. Kesadaran kontekstual ini membuat sistem ucapan AI lebih relevan dan menarik.
Selain aksesibilitas bagi penyandang tunanetra, teknologi ucapan AI mendukung pengalaman interaktif, seperti asisten suara di rumah pintar dan platform layanan pelanggan berbasis AI. Teknologi ini mengubah teks statis menjadi percakapan dinamis, memperkaya pengalaman pengguna, dan mendorong koneksi yang lebih erat.
Waktu posting: 02-Mar-2025